Lingga Netkepri.com – Bustami salah satu tokoh sentral Pemuda Lingga meminta kepada DPMD Lingga dan inspektorat supaya bekerja lebih ekstra dalam membina dan mengaudit penggunaan Dana Desa di 75 desa se-kabupaten Lingga.
Hal ini diungkapkan terkait banyaknya kejadian yang melibatkan beberapa kepala desa yang bermasalah dalam pengelolaan anggaran yang sudah dikucurkan pemerintah pusat dalam bentuk Dana Desa (DD). terutama dalam penyusunan RAB Pembangunan yang sering terjadi pembengkakan anggaran.
“Dalam penilaian kami masih banyak kecolongan pemerintah dalam melakukan pemantauan penggunaan dan pengelolaan Dana Desa itu sehingga ada beberapa kades yang bermasalah tentang itu, terutama dalam penyusunan RAB Pembangunan yang selalu terjadi pembengkakan anggarannya,” ungkap Bustami.
Beliau juga mencontohkan salah satu dari material seperti harga semen/sak dipasaran yang selalu tidak sesuai dengan SPJ yang dilaporkan. hal ini sering membuat pertanyaan dan gejolak dilingkungan masyarakat Desa.
“salah satu contoh yang jelas dapat kite lihat seperti harga semen/ zak yang pasaranye hanya sekitar Rp 95.000/zak sampai ke lokasi, boleh di cek disemua SPJ Desa yang hampir rata – rata laporannya lebih dari harga 100ribu. dari situ saja sudah nampak merugikan negara, belum lagi yang lainya,” jelasnya dengan nada santai.
Dalam hal ini Beliau meminta kepada DPMD dan Inspektorat Kabupaten Lingga agar lebih Extra dalam pembinaan dan auditor demi menyelamatkan keuangan negara dari praktek oknum Kepala Desa yang mengambil kesempatan dalam menjabat dan akan merugikan masyarakat dan Negara. hal ini dikhawatirkan agar tidak terjadi gejolak yang tidak diinginkan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kami harap kepada dinas DPMD dan Insfektorat supaye lebih exstra dalam pembinaan dan auditor untuk mendisiplinkan dari permainan oknum kades yang mau mengambil kesempatan dalam jabatan nya, hal ini kite khawatirkan terjadi gejolak di kehidupan masyarakat kite juga,” imbuhnya lagi.
Dikesempatan ini Beliau juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Desa di kabupaten Lingga supaya ikut serta mengawasi setiap pembangunan yang telah dianggarkan supaya benar – benar prioritas dan tepat sasaran untuk dimanfaatkan masyarakat demi mendongkrak ekonomi nya. Semoga kepala desa yang akan dilantik nanti mampu bekerja lebih baik demi kesejahteraan masyarakat.
“bagi masyarakat desa juga supaya ikut memantau segala bentuk pembangunan supaya betul2 prioritas dan tepat sasaran untuk dinikmati dalam bentuk pengembangan ekonomi mereka dikampung,” tutupnya.
Beliau akan selalu berkoordinasi dengan satgas Dana Desa guna memantau disetiap penggunaannya serta siap akan menyalurkan asfirasi masyarakat dari desa. dan juga akan memberikan pendampingan hukum jika Ade laporan tentang penyelewengan Dana Desa.(Bud).