Netkepri, Natuna – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Natuna memastikan Pembangunan 17 Base Transceiver Station (BTS) yang merupakan Bantuan Pemerintah Pusat Melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI untuk dibangun di wilayah Natuna akan direalisasikan di Tahun 2021.
BTS ini sangat dibutuhkan oleh Kabupaten Natuna untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat terkait akses informasi melalui telepon seluler maupun gadget.
Dikutip melalui website batikominfo.id, BTS adalah salah satu bentuk infrastruktur telekomunikasi yang berperan penting dalam mewujudkan komunikasi nirkabel antara jaringan operator dengan perangkat komunikasi. Tugas utama BTS adalah mengirimkan dan menerima sinyal radio ke perangkat komunikasi seperti telepon rumah, telepon seluler dan sejenis gadget lainnya. Kemudian sinyal radio tersebut akan diubah menjadi sinyal digital yang selanjutnya dikirim ke terminal lainnya menjadi sebuah pesan atau data.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Natuna, Raja Darmika mengatakan 17 BTS yang akan dibangun nanti akan disebar guna memaksimalkan kebutuhan Sinyal di Kabupaten Natuna.
“17 BTS tersebut kita sebar di 9 Pulau. Yaitu Pulau Bunguran, Pulau Seluan, Pulau Tiga, Pulau Midai, Pulau Subi, Pulau Kerdau, Pulau Panjang, Pulau Serasan dan pulau Batu Berlian,” kata Raja Darmika.
Dijelaskannya, 17 BTS yang akan dibangun di Kabupaten Natuna ini sebenarnya masih belum memenuhi target kebutuhan dari yang diusulkan sebelumnya.
“Kita sudah mengupayakan dengan mengusulkan 40 Desa yang masih belum merdeka sinyal atau susah sinyal, tapi yang disetujui baru 17 BTS USO yang pembangunannya akan dilakukan tahun 2021,” jelasnya.
Terpisah, Wakil Bupati Natuna Hj Ngesti Yuni Suprapti, M.A. saat dihubungi media Netkepri terkait pembangunan BTS mengatakan agar masyarakat ikut berpartisipasi dan mendukung Pembangunan Tower dan BTS tersebut.
“Pembangunan itu butuh koordinasi dan Komunikasi, agar Natuna menjadi salah satu Kabupaten yang tidak krisis Sinyal,” ujarnya. (Mul).