Tanjungpinang (NETKepri) – Operasi pencarian warga yang meloncat dari jembatan barelang Batam akhirnya di tutup, dikarenakan korban bernama Juandi Saragih selama 7 pencarian belum pun kunjung di temukan
Menurut keterangan Eko suprianto selaku kasi OPS SAR kelas A TanjungPinang melalui wawancara menyampaikan bahwa korban atas nama Juandi Saragih belum pun kunjung di temukan dan akhirnya kami sepakat untuk menutup peroses pencarian
“Kita sepakat untuk menutup peroses pencarian Juandi Saragih karena selama masa pencarian kami dan tim tidak menemukan tanda-tanda bahwa beliau (Juandi) tidak di temukan”ungkap Eko dalam wawancaranya pada hari Minggu (20/10)
Dari informasi yang di dapatkan bahwa Juandi Saragih terjun atau melompat dari jembatan barelang 1 kota Batam
” Mohon Ijin Melaporkan Operasi SAR Kondisi Membahayakan Jiwa Manusia (KMM) Satu Orang Lompat dari Jembatan Barelang I, Kota Batam, Hasil operasi sar dan Pemantauan Operasi SAR H7
Sebelumnya Juandi Saragih telah di nyatakan hilang sejak tanggal 13 Oktober, berdasarkan hasil tim tidak di temukan tanda-tanda posisi korban jatuh pastinya
“Berdasarkan hasil Koordinasi Tim Rescue Pos SAR Batam bersama Unsur SAR namun belum ada ditemukannya tanda-tanda korban maka berdasarkan kesepakatan Tim SAR Gabungan Operasi SAR di nyatakan selesai selanjutnya di usulkan untuk ditutup”Tambahnya
Adapun Data Korban Hilang 1 (Satu) Orang atas Nama Juandi Saragih Umur 33 Thn serta jenis kelamin Laki-laki (Bud)