NetKepri.com Media Kepulauan Riau
Muhammad Amiruddin, Ketua LSM Ewako Prov Kepri.
Tanjungpinang (NetKepri) – Pemberitaan terkait salah satu Warung Internet (Warnet) di kota tanjungpinang yang dijadikan tempat pacaran oleh beberapa pelajar telah menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat.
Warnet yang merupakan sarana penyedia informasi digital atau berbentuk data dan internet saat ini telah pun menjadi salah satu kebutuhan masyarakat dunia.
Peristiwa pelajar yang “kepergok” sedang bermesraan di warnet oleh petugas Satpol PP beberapa waktu lalu mesti dijadikan rambu oleh pemerintah agar lebih memperketat pengawasan, baik itu dalam mengeluarkan izin usaha warnet, maupun pengawasan terhadap pelaksanaan usahanya. Hal tersebut, disampaikan oleh Muhammad Amiruddin sebagai Ketua LSM Ewako Provinsi Kepri.
“Pemko harus ketat mengeluarkan izin dan pengawasan untuk usaha warnet ke depannya, soalnya saya dengar masih ada yang buka hingga subuh, dan lampu di ruangan warnet wajib untuk hidup terang,” kata amir. Kamis malam (6/9).
Amir menyampaikan, dirinya yang juga selaku orangtua tentu merasa khawatir mendengar adanya aktifitas liar yang terjadi di salah satu warnet.
“saya juga punya anak dan tentu jadi khawatir mendengarnya, pemerintah mesti menciptakan regulasi yang tegas agar para pemilik warnet juga ikut menjaga warnetnya agar terhindar dari perbuatan yang negatif, ancam pemilik usaha dengan sanksi administrasi bahkan sanksi pidana bila perlu apabila ikut serta membiarkan perbuatan negatif di tempatnya terjadi padahal mereka tau itu,” tegas Amir.
Namun dirinya berpesan agar masyarakat jangan menghakimi semua usaha warnet yang ada, karena tentu tidak semua begitu. Apalagi amir mengingatkan perekonomian kita secara umum sedang lesu, usaha yang ada sebaiknya di berikan pembinaan.
“masyarakat juga jangan menganggap semua usaha warnet demikian, banyak juga yang memberikan manfaat atas keberadaannya, yang bermasalah di bina saja dan kalau masih bermasalah ya baru di cabut izinnya,” tutup amir. (Red).
