Tanjungpinang (NetKepri) – Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun bagi-bagi hadiah berupa empat buah tiket pesawat pulang pergi Jakarta-Bintan dan hotel gratis selama dua malam nginap di Pulau Bintan kepada para pengunjung Kota Tua, jalan Taman Fatahillah, Jakarta Barat, Minggu (22/10).
Doorprize ini diberikan Gubernur saat memberikan sambutan di acara Kemilau Kepri yang diselenggarakan oleh Bagian Penghubung dan Kerjasama Biro Humas, Protokol dan Penghubung di Kota bersejarah tersebut. Adapun bagi yang ingin mendapatkan doorprize harus diseleksi dengan cara berjoget Melayu. Yang jogetnya paling heboh dan menghibur, dialah yang berhak mendapatkannya.
“Kepri ini miniatur indonesia. Multi etnis ada di Kepri. Keragaman adat, budaya, suku dan agama menjadi pemersatu masyarakat. Makanya saya undang bapak dan ibu serta adik-adik semua datang ke Kepri. Nikmati pesonanya, kemilaunya dan eksotikanya,” kata Gubernur.
Kemilau Kepri 2017 sendiri dilaksanakan selama dua hari (21-22 Oktober) dengan menyajikan berbagai kegiatan. Selain tari-tarian khas Melayu, kuliner Melayu, hingga tarian modern (modern dance) dan sebagainya. Kepala Biro Humas, Protokol dan Penghubung Pemprov Kepri Nilwan mengatakan, alasan dipilih Kota Tua tempat menyelenggarakan gawai Kemilau Kepri 2017, karena Kota Tua merupakan pusat wisata sejarah yang berada di jantung ibukota Jakarta.
“Kawan-kawan tentu bisa lihat sendiri. Para pengunjung Kota Tua tampak banyak yang mampir di acara Kemilau Kepri. Kita ini sedang mempromosikan Kepri kepada masyarakat di dalam negeri. Saya rasa ini tempat yang tepat untuk mengenalkan Kepri kepada mereka,” kata Nilwan.
Menurut Nilwan lagi, sudah cukup ramai turis mancanegara yang datang ke Kepri. Justru turis domestik yang masih belum maksimal. Dan hal tersebutlah salah satu alasan kenapa Kemilau Kepri 2017 dilaksanakan di jalan Taman Fatahillah.
Hadir pada kesempatan ini staf ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Perekonomian Nuryanto, yang juga selaku mantan Plt. Gubernur Kepri. Menurut Nuryanto, Kepri adalah Provinsi dengan banyak potensi. Dan untuk memajukannya hingga dikenal, maka dibutuhkan promosi.
“Apa yang disampaikan Gubernur tadi benar, bapak dan ibu harus datang ke Kepri agar tau keindahan lautnya,” kata Nuryanto.(Hum/red)