KDN : Bintan Sebagai Pioner Terdepan Poros Maritim Dunia

Bintan (NetKepri) – Kelompok Diskusi Nusantara (KDN) mengadakan Seminar Kebangsaan dengan tema “Optimalisasi Potensi Kemaritiman dalam Rangka Mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia”, di Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM), Kijang Bintan, Rabu (23/8).

Seminar Kebangsaan ini dihadiri oleh Kepala OPD Kabupaten Bintan, Anggota DPRD Bintan, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Bintan, TNI/POLRI, Ormas Pemuda Pancasila, Mahasiswa, Pelajar, Pemuda, Pemudi dan Masyarakat Bintan, Kijang khususnya.

Kegiatan Seminar Kebangsaan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan Do’a agar terselenggaranya acara dengan hikmat dan tentram.

Ketua pelaksana kegiatan Seminar Kebangsaan, Suheri dalam sambutannya menyampaikan, Bintan adalah salah satu pioner dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

“Presiden ingin mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia dan Bintan adalah salah satu pioner terdepan dalam mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Bintan, Dian Nusa mengatakan, potensi pariwisata dan kelautan merupakan PAD paling besar di Bintan.

“Mari bersama-sama kita membangun komunitas dan memajukan Kelautan, Kemaritiman dan melanjutkan tujuan Presiden yaitu Pariwisata dan Kelautan menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia,” katanya.

Camat Bintan Timur melalui Sekretaris Camat, Muhammad Sopian juga menyampaikan, semoga acara seminar kebangsaan dapat membuat rekomendasi perikanan, dengan harapan pengangguran dapat terkurangi.

“Kita sangat menyadari pengangguran sangatlah luar biasa, lapangan kerja sangat sulit, semoga dengan adanya acara ini kita bisa menjadikan daerah kita di segani oleh daerah atau negara lain,” tegasnya.

Turut hadir sebagai Narasumber, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau, Jamhur Ismail, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau , yang diwakili oleh Sugeng Pujianto dan dari Lantamal IV Tanjungpinang, Syafrudin Amir. (Alam)