ASI Ekslusif Kota Tanjungpinang Belum Mencapai Target

Foto bersama Walikota Tanjungpinang, Kepala Dinas Kesehatan, Ketua Tim PKK dan Dr. Utami Rusli dengan Tiga Kepala Instansi yang menerima Penghargaan (Foto : Alamsyah)

Tanjungpinang (NetKepri) – Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang tengah berusaha meningkatkan cakupan Air Susu Ibu (ASI) Ekslusif, sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2012 tentang Pemberian ASI Eksklusif, dengan mengadakan acara Workshop Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Ekslusif, di Hotel Aston Tanjungpinang, Selasa (29/0)

Workshop ini merupakan upaya untuk memberikan dudungan kepada ibu yang menyusui dan mencoba mengimplementasikan Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2012 tentang Pemberian ASI Eksklusif.

Acara whorkshop ini menghadirkan Narasumber dari Kementrian Kesehatan Indonesia dan Sentrai Asi Indonesia, Dr. Utami Rusli Pakar Utama Asi Indonesia.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Walikota Tanjungpinang, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang, Ikatan Dokter Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, kepala-kepala SKPD Kota Tanjungpinang, Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, seluruh Camat dan Lurah se-Kota Tanjungpinang dan kepala-kepala Puskesmas se-Kota Tanjungpinang.

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmasyah dalam sambutannya menyampaikan, dukungan terhadap Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Ekslusif.

“Mari sama-sama kita dukung program pemerintah, untuk Lurah dan Camat yang hadir, hadir kesini jangan hanya datang dan mendengarkan saja, tapi memberikan sosialisasi kepada lingkungan masyarakatnya, melalui perangkat-perangkat Rt/Rw,” pungkas Lis.

Ket foto : Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam (Foto : Alamsyah)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam menyampaikan, target pemerintah Indonesia untuk keberhasilan ASI Ekslusif masih jauh.

“Untuk Kota Tanjungpinang baru 25 persen, dari 50 persen yang ditargetkan,” katanya.

Rustam juga menjelaskan masalah yang dihadapi pemerintah Kota Tanjungpinang untuk mencapai target ASI Ekslusif diataranya, akses menyusui di tempat umum masih terbatas.

“Tempat umum belum menyediakan tempat untuk menyusui, ada yang udah menyediakan tapi belum memenuhi kebutuhan,” jelasnya

Acara ini disejalankan dengan memberikan penghargaan kepada instansi-instansi yang telah menyediakan ruang menyusui sesuai Surat Edaran (SE) Walikota Tanjungpinang.

“Ada beberapa Instansi yang telah menjalankan SE Walikota Tanjungpinang dengan baik dan memenuhi diantaranya, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang, Rumah Sakit Umum Provinsi Kepri dan Bandara Raja Haji Fisabilillah,” kata Rustam (Alam)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*